risingtideproject.org – Sebuah kecelakaan infrastruktur yang memilukan terjadi di provinsi Guangdong, China Selatan, ketika sebagian dari sebuah jalan raya ambruk pada dini hari Rabu, menyebabkan kematian 19 orang. Peristiwa ini terjadi di tengah kondisi meteorologis yang parah, dengan hujan deras yang berlangsung selama hari-hari sebelumnya.
Laporan Awal Kecelakaan
Sumber berita Associated Press melaporkan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan runtuhnya sebagian jalan raya yang memiliki panjang 17,9 meter atau setara dengan 58,7 kaki. Akibat runtuhnya struktur tersebut, 18 kendaraan yang berada di lokasi kejadian terjatuh ke dalam patahan yang terbentuk.
Kesaksian dan Waktu Kejadian
Otoritas setempat memberikan pernyataan bahwa insiden tragis tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 pagi waktu setempat. Saksi mata di lokasi mengungkapkan kepada media lokal bahwa mereka mendengar suara yang sangat keras dan menyaksikan terbentuknya sebuah lubang besar di belakang mereka, sesaat setelah mereka melintasi bagian jalan raya yang kemudian ambruk.
Visualisasi Keadaan Pasca-Kecelakaan
Media lokal menayangkan foto dan video yang menunjukkan asap dan api yang berasal dari lokasi kecelakaan, dengan bagian rel jalan raya yang tampak miring dan berakhir pada kobaran api. Kendaraan-kendaraan yang rusak parah dan menghitam tampak tergeletak di patahan jalan.
Operasi Penyelamatan dan Penanganan Korban
Dalam upaya respons cepat terhadap bencana ini, tim penyelamat telah melakukan evakuasi dan menyelamatkan korban, dengan berhasil membawa 30 orang yang mengalami cedera ke fasilitas kesehatan terdekat. Penyelamat menghadapi situasi yang berisiko tinggi saat melakukan operasi penyelamatan di lokasi yang masih berbahaya.
Tragedi ini menyoroti pentingnya pengelolaan risiko infrastruktur dan kesiapsiagaan dalam menghadapi fenomena cuaca ekstrem. Otoritas terkait sedang melakukan penyelidikan menyeluruh untuk menentukan penyebab pasti dari runtuhnya jalan raya, guna mencegah kejadian serupa di masa depan.